Mittenwald, Jerman: Pusat Pembuatan Biola Jerman

Ini adalah kota kecil dengan klaim besar dalam instrumen dawai yang bagus. Keluarga Klotz memulainya sejak lama dan luthier saat ini masih mempelajari keahlian mereka di sana.

Ketika wisatawan melakukan perjalanan ke Jerman, kota-kota yang harus dikunjungi adalah Hamburg, Munich, Berlin dan Frankfurt. Kecuali, yaitu, para wisatawan adalah musisi dari berbagai string, terutama pemain biola, pemain biola dan pemain cello. Jika bukan musisi, maka tentu saja siswa luthier - pembuat biola - yang telah berbondong-bondong ke desa kecil Mittenwald di mana instrumen kerajinan Klotz telah dibuat sejak pertengahan abad ke-17.

Keluarga Klotz secara historis berada di jantung sejarah pembuatan biola di kota Mittenwald di Bavaria (distrik Garmisch-Partenkirchen). Dimulai dengan Matthias I (1656-1743), dan kemudian putranya, Sebastian dan Georg, kerajinan pembuat biola yang akhirnya menjadi industri prinsip Mittenwald lahir. Matthias sendiri pernah belajar menjadi Geigenmacher (pembuat luthier atau biola) di Padua, Italia pada 1670-an sebagai mahasiswa Jacob Stainer, yang reputasinya saat itu adalah ia membuat biola bagus yang menyaingi karya Stradivari. Pada 1856, pemerintah Bavaria mendirikan sekolah pembuatan biola di Mittenwald, daftar yang terdaftar lebih dari 25 pengrajin dengan nama keluarga Klotz.

Kebangkitan keluarga Klotz sebagian disebabkan oleh keahlian mereka, tetapi juga karena di mana kota itu berada. Tinggi di pegunungan Karwendel, pohon maple dan pohon cemara di sana menghasilkan kayu nada yang sangat bagus, jenis yang cocok untuk biola, cello, dan viola, sama seperti biola dari Stradivari berasal dari Lembah Fiemme di Pegunungan Alpen Italia.

Mittendwald juga berada di jalur perdagangan (membentang dari Augsburg ke Bolzano dan Venesia), yang memungkinkan distribusi ke titik-titik lain di utara dan selatan. Kota itu adalah toko biola bagi dunia pada saat itu. Tetapi untuk lebih jelasnya, Matthias Klotz mempelajari keahliannya dari Italia utara di Padua.

Saat ini, Mittenwald tetap menjadi kota kecil (populasi 7.410) dengan reputasi besar karena tidak sedikit sekolah yang didirikan pada 1858 dan masih mengajar Geigenmachers hingga saat ini. Staatliche Berufsfachschule für Musikinstrumentenbau Mittenwald, sebuah sekolah kejuruan penuh waktu, menawarkan pelatihan biola, instrumen yang dipetik, instrumen tiup, instrumen tiup, dan pembuatan instrumen kuningan.

Desa ini juga merayakan warisannya, khususnya dalam biola, di Geigenbaumuseum di Mittendwald. Museum ini mencakup pameran yang menjelaskan bagaimana para ahli biola, dealer, dan juru lelang membedakan biola Mittenwald yang berharga dari tiruan yang lebih murah dan lebih rendah, seperti yang terjadi bahkan 150 tahun yang lalu. Perbedaan tersebut ditemukan dalam konstruksi instrumen, ukuran yang tepat, suar gulungan, lebar lubang-f, kekencangan butiran kayu, dan rona pernis.

Label di Klotz dan biola Mittenwald lainnya tidak umum (tetapi tidak pernah terdengar), sehingga detail lain ini harus menjadi karakteristik yang membedakan - serta kualitas nada yang kaya dari kayu gunung Karwendel itu.

Saat ini, sekolah pembuat biola di Mittenwald menarik perhatian siswa dari seluruh dunia. Banyak ahli kerajinan modern terkenal menerima pendidikan mereka di sana termasuk Hans dan Nancy Benning, Charles Beare dan Hans Weisshaar.

Share this post